Kamis, 17 November 2011

Sebatas teman

Sahabat,hanyalah sebatas teman
Teman yang hanya memberi kesenangan
Tapi saat dia benci
Dia bagaikan musuh yang menusuk dari belakang
Tanpa ku sadari,hatiku sakit karena tertusuk tajamnya pisau
Tapi....
Bagaimanapun ia tetap temanku
Meski aku tidak tau isi hatinya
Awalnya aku percaya,sahabat tempat untuk mengeluhkan isi hatiku
Tapi,apa dia bisa menolong ku???
Hatiku pun bertanya-tanya...
Apakah aku masih pantas bercerita dengannya??
Meski dia tak bisa membantu masalah ku
Ya tuhan....
Ternyata hanya engkau
Satu-satunya penolong pelipur lara ku
Yang selalu siap menolong ku,dimanapun aku berada

Tidak ada komentar:

Posting Komentar