ketika sesuatu pergi dari ku
entah apa yang ku rasa
sedih, kesal, marah, dan benci begitu mengelilingi hati ku
aku serasa seorang diri disini
terpuruk dan seakan mati
air mata jatuh tanpa aku sadari
begitu sedihnya hingga seperti tak mau berhenti
apa yang aku lakukan
aku terus mencari kenapa aku seperti ini
aku meyakini apa yang terjadi
tapi amatlah susah untuk aku percaya
kini semua telah hilang
terbakar dan menjadi abu sekarang
hanya ada satu yang menjadi keyakinan ku
Tuhan....
Tuhanku yang selalu melindungiku
Tuhanku yang selalu mendamaikan hati ku
setiap mengingatnya
setiap aku bersujud dan berdoa
hidupku yang hampa
kini pergi
dan kini hidupku indah jika aku mensyukurinya
Jumat, 08 Mei 2015
Menjelaskan Tentang Auxilaries, Adverb, Affirmative dan Negative, dan Commands
Tugas Softskill ke 2
1.
MODAL AUXILIARIES
Modal auxiliary adalah kata bantu kerja yang bentuknya
bermacam-macam dan ini di gunakan sesuai keadaan yang ingin diungkapkan oleh
sipembicaranya. Bentuk kalimat-kalimatnya dapat digunakan dengan kata
kerja dan selain kata kerja, bisa digunakan untuk
situasi sekarang ataupun yang memiliki arti untuk situasi yang
akan datang.
Modal auxiliaries itu adalah sebagai berikut:
1. Can
: bisa, mampu, dapat, sanggup.
2. May
: boleh, bisa.
3. Will/shall
:
akan, bakalan.
4. Must, have to, need, ought to, should
: harus, seharusnya, mesti.
5. Could, would
: sudi, ingin,
berkenan.
RUMUS
1. CAN. MUST, MAY, WLL/SHALL, SHOULD, COULD, WOULD, NEED,
OUGHT TO:
Penggunaannya sama dengan auxiliary will/shall pola
III, baik untuk yang menggunakan kata kerja (Verb I)
maupun selain kata kerja (Non-V).
Menggunakan Verb I
Rumus kalimat positif :
S + Aux. + Verb I + O + Adv
1. I can speak English now.
2. I may sit beside you.
3. We must study English well.
4. She need go now.
5. I could help you.
Rumus kalimat bertanya:
Aux. + S + Verb I + O + Adv
1. Can you help me, friend?
2. Could you open the door?
3. Must he make you sad like this?
4. Ought they to help us?
5. Need they leave today?
Rumus kalimat negatif:
S + Aux. + Not + Verb I + O + Adv
1. I can’t come tomorrow.
2. They mayn’t distusb our friends.
3. I won’t hete you.
4. Rina mustn’t work today.
5. She ought to speak like that.
Rumus kalimat bertanya menidakan:
Aux. + Not + S + Verb I + O + Adv
1. Can’t you help me?
2. Won’t they invite us?
3. Oughtn’t they to realize it?
4. Myan’t I stand beside you?
2.
Adverb
Adverb
(kata keterangan) adalah suatu dari delapan part of speech yang
digunakan untuk mendeskripsikan atau menerangkan verb (kata kerja), adjective
(kata sifat), maupun adverb lainnya.
Jenis Adverb yang akan
dijelaskan yaitu adverb of time dan adverb of place, yaitu :
· Adverb
of Time
Yaitu kata keterangan yang
digunakan untuk menyatakan kapan suatu pekerjaan / peristiwa terjadi.
Contoh : I visited my
grandmother yesterday.
· Adverb
of Place
Yaitu kata keterangan yang
digunakan untuk menyatakan tempat terjadinya suatu kegitan atau peristiwa.
Contoh : I am going home.
3.
Affirmative Agreement
Untuk menghilangkan pengulangan kata pada suatu
kalimat kita bisa menggunakan kata “so”atau “too”. Ada perbedaan pada susunan
kalimatnya ketika menggunaan kata “so” dan “too”. Silahkan perhatikan rumus
berikut:
Ketika hanya ada “to be” pada klausa utama (main
clause), maka tenses yang sama dari “to be” digunakan pada klausa kedua (second
clause).
Contohnya:
1. I am hungry = I am
hungry, and you are too.
2. You are hungry = I am
hungry, and so are you.
Affirmative statement (to be) + and +
Subject + to be + too
So + to
be + subject
Ketika hanya ada kata kerja bantu (auxiliary
verb), contohnya: will, should, has, have, must, etc pada klausa utama (main
clause), kata kerja bantu nya (auxiliary verb) juga digunakan pada klausa kedua
(second clause).
Contohnya:
1. He has seen her plays
= He has seen her plays, and the girls have too.
2. The girls have seen her
plays = He has seen her plays, and so have the girls.
Affirmative statement + and
+
Subject + auxiliary verb only + too
(auxiliary
verb)
So + auxiliary verb only + subject
Ketika hanya ada kata kerja (verb) tanpa
auxiliary verb pada klausa utama (main clause), kata kerja bantu do, does, atau
did digunakan pada klausa kedua (second clause) dan tenses nya harus sama.
Contohnya:
1. We go to school = We
go to school, and my brother does too.
2. My brother goes to school =
We go to school, and so does my brother.
Affirmative statement + and
+
Subject + (do, does, did) + too
(single verb except ”to
be”)
So + (do, does, did) + subject
4.
Commands
Commands adalah
kalimat perintah yang langsung di tujukan kepada orang kedua (you) tanpa
menyebutkannya secara eksplisit dalam kalimat . kalimat perintah yang positif
disebut imperative sentence sedangkan kalimat larangan disebut prohibive
sentence. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut:
· Take care of yourself.
· Study hard if you want to succeed.
· Don’t disturb me with your bullshit
· Enjoy yourself!
· Do your best!
Commands bisa juga dinyatakan dengan
subjek dan juga dengan menggunakan kata ‘let’ seperti berikut:
· Tina and hitler stand in front of the
class.
· You mind your business!
· Let me check your document!
· Let us work together!
Sumber :
Tugas Softskill ke 2
1.
MODAL AUXILIARIES
Modal auxiliary adalah kata bantu kerja yang bentuknya
bermacam-macam dan ini di gunakan sesuai keadaan yang ingin diungkapkan oleh
sipembicaranya. Bentuk kalimat-kalimatnya dapat digunakan dengan kata
kerja dan selain kata kerja, bisa digunakan untuk
situasi sekarang ataupun yang memiliki arti untuk situasi yang
akan datang.
Modal auxiliaries itu adalah sebagai berikut:
1. Can : bisa, mampu, dapat, sanggup.
2. May : boleh, bisa.
3. Will/shall : akan, bakalan.
4. Must, have to, need, ought to, should : harus, seharusnya, mesti.
5. Could, would : sudi, ingin, berkenan.
RUMUS
1. CAN. MUST, MAY, WLL/SHALL, SHOULD, COULD, WOULD, NEED, OUGHT TO:
Penggunaannya sama dengan auxiliary will/shall pola III, baik untuk yang menggunakan kata kerja (Verb I) maupun selain kata kerja (Non-V).
Menggunakan Verb I
Rumus kalimat positif :
S + Aux. + Verb I + O + Adv
1. I can speak English now.
2. I may sit beside you.
3. We must study English well.
4. She need go now.
5. I could help you.
Rumus kalimat bertanya:
Aux. + S + Verb I + O + Adv
1. Can you help me, friend?
2. Could you open the door?
3. Must he make you sad like this?
4. Ought they to help us?
5. Need they leave today?
Rumus kalimat negatif:
S + Aux. + Not + Verb I + O + Adv
1. I can’t come tomorrow.
2. They mayn’t distusb our friends.
3. I won’t hete you.
4. Rina mustn’t work today.
5. She ought to speak like that.
Rumus kalimat bertanya menidakan:
Aux. + Not + S + Verb I + O + Adv
1. Can’t you help me?
2. Won’t they invite us?
3. Oughtn’t they to realize it?
4. Myan’t I stand beside you?
Modal auxiliaries itu adalah sebagai berikut:
1. Can : bisa, mampu, dapat, sanggup.
2. May : boleh, bisa.
3. Will/shall : akan, bakalan.
4. Must, have to, need, ought to, should : harus, seharusnya, mesti.
5. Could, would : sudi, ingin, berkenan.
RUMUS
1. CAN. MUST, MAY, WLL/SHALL, SHOULD, COULD, WOULD, NEED, OUGHT TO:
Penggunaannya sama dengan auxiliary will/shall pola III, baik untuk yang menggunakan kata kerja (Verb I) maupun selain kata kerja (Non-V).
Menggunakan Verb I
Rumus kalimat positif :
S + Aux. + Verb I + O + Adv
1. I can speak English now.
2. I may sit beside you.
3. We must study English well.
4. She need go now.
5. I could help you.
Rumus kalimat bertanya:
Aux. + S + Verb I + O + Adv
1. Can you help me, friend?
2. Could you open the door?
3. Must he make you sad like this?
4. Ought they to help us?
5. Need they leave today?
Rumus kalimat negatif:
S + Aux. + Not + Verb I + O + Adv
1. I can’t come tomorrow.
2. They mayn’t distusb our friends.
3. I won’t hete you.
4. Rina mustn’t work today.
5. She ought to speak like that.
Rumus kalimat bertanya menidakan:
Aux. + Not + S + Verb I + O + Adv
1. Can’t you help me?
2. Won’t they invite us?
3. Oughtn’t they to realize it?
4. Myan’t I stand beside you?
2.
Adverb
Adverb
(kata keterangan) adalah suatu dari delapan part of speech yang
digunakan untuk mendeskripsikan atau menerangkan verb (kata kerja), adjective
(kata sifat), maupun adverb lainnya.
Jenis Adverb yang akan
dijelaskan yaitu adverb of time dan adverb of place, yaitu :
· Adverb
of Time
Yaitu kata keterangan yang
digunakan untuk menyatakan kapan suatu pekerjaan / peristiwa terjadi.
Contoh : I visited my
grandmother yesterday.
· Adverb
of Place
Yaitu kata keterangan yang
digunakan untuk menyatakan tempat terjadinya suatu kegitan atau peristiwa.
Contoh : I am going home.
3.
Affirmative Agreement
Untuk menghilangkan pengulangan kata pada suatu kalimat kita bisa menggunakan kata “so”atau “too”. Ada perbedaan pada susunan kalimatnya ketika menggunaan kata “so” dan “too”. Silahkan perhatikan rumus berikut:
Ketika hanya ada “to be” pada klausa utama (main clause), maka tenses yang sama dari “to be” digunakan pada klausa kedua (second clause).
Contohnya:
1. I am hungry = I am hungry, and you are too.
2. You are hungry = I am hungry, and so are you.
Affirmative statement (to be) + and + Subject + to be + too
So + to be + subject
Untuk menghilangkan pengulangan kata pada suatu kalimat kita bisa menggunakan kata “so”atau “too”. Ada perbedaan pada susunan kalimatnya ketika menggunaan kata “so” dan “too”. Silahkan perhatikan rumus berikut:
Ketika hanya ada “to be” pada klausa utama (main clause), maka tenses yang sama dari “to be” digunakan pada klausa kedua (second clause).
Contohnya:
1. I am hungry = I am hungry, and you are too.
2. You are hungry = I am hungry, and so are you.
Affirmative statement (to be) + and + Subject + to be + too
So + to be + subject
Ketika hanya ada kata kerja bantu (auxiliary verb), contohnya: will, should, has, have, must, etc pada klausa utama (main clause), kata kerja bantu nya (auxiliary verb) juga digunakan pada klausa kedua (second clause).
Contohnya:
1. He has seen her plays = He has seen her plays, and the girls have too.
2. The girls have seen her plays = He has seen her plays, and so have the girls.
Affirmative statement + and + Subject + auxiliary verb only + too
(auxiliary verb) So + auxiliary verb only + subject
Ketika hanya ada kata kerja (verb) tanpa auxiliary verb pada klausa utama (main clause), kata kerja bantu do, does, atau did digunakan pada klausa kedua (second clause) dan tenses nya harus sama.
Contohnya:
1. We go to school = We go to school, and my brother does too.
2. My brother goes to school = We go to school, and so does my brother.
Affirmative statement + and + Subject + (do, does, did) + too
(single verb except ”to be”) So + (do, does, did) + subject
4.
Commands
Commands adalah
kalimat perintah yang langsung di tujukan kepada orang kedua (you) tanpa
menyebutkannya secara eksplisit dalam kalimat . kalimat perintah yang positif
disebut imperative sentence sedangkan kalimat larangan disebut prohibive
sentence. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut:
· Take care of yourself.
· Study hard if you want to succeed.
· Don’t disturb me with your bullshit
· Enjoy yourself!
· Do your best!
Commands bisa juga dinyatakan dengan
subjek dan juga dengan menggunakan kata ‘let’ seperti berikut:
· Tina and hitler stand in front of the
class.
· You mind your business!
· Let me check your document!
· Let us work together!
Sumber :
Kamis, 09 April 2015
Tugas Bahasa Inggris Bisnis 2
1. What is the Subject ?
The subject of a sentence is the person or thing doing the action or being described. For example (subjects shaded):
· Lee ate the pie.
(Lee is the subject of the sentence. Lee is the subject of the main verb ate; i.e., Lee is the doing the action.)
· Lee is putting on weight.
(Lee is the subject of the sentence. Lee is the subject of the main verb is; i.e.,Lee is being described.)
The subject of a sentence is one of the basic parts of a sentence. The other basic part is the predicate. The predicate tells us something about the subject (i.e., it tells us what action the subject is performing, or it describes the subject). Every sentence must have a verb, and every verb must have a subject.
|
2. What is Verb ?
A verb is a word that expresses an action or a state of being. Because action verbs are strong enough to be used in sentences all by themselves, they are called main verbs.
Example :
ð I love cheese. I turned the page. ( action verbs )
3. What is Verb Phrase ?
In simple words, a verb of more than one word is called a verb phrase. It is a phrase consisting of a verb, its auxiliaries (helping verbs), its complements, and other modifiers. Auxiliary verbs always come before the main verb.
A verb phrase is a syntactic unit that corresponds to the predicate. There are two types of auxiliary verbs. Inflected auxiliary verbs e.g. be, have, do and Modal auxiliary verbs e.g. will, should, must etc
verb phrase examples with explanation:
1. She has taken the job. (Auxiliary has + main verb taken)
2. Mom is making the room. (auxiliary is + main verb make)
3. He did sing at the party. (auxiliary do + main verb sing)
4. He has been coming late everyday. (auxiliaries has been + main verb take)
4. What is Complements ?
Complement is the term used for a word (or words) which are needed to complete the meaning of an expression.
Most phrases and clauses will include a complement of some kind. If you can't remove it from your sentence, then it's likely to be a complement. This is how complements differ from adjuncts. Adjuncts are optional as they are usually just descriptive. Complements are not optional. They are essential to ensure understanding.
Examples of Complements
Here are some examples of complements (complements shaded):
· Tino is weak.
(The adjective weak tells us something about the subject (Tino). This is an example of a subject complement.)
· Tino is a chicken.
(The noun phrase a chicken tells us something about the subject (Tino). This is another example of a subject complement.)
The vote made John's position untenable.
· We voted Tino Alexander.
(The noun Alexander tells us something about the object (Tino). This is another example of an object complement.)
|
5. What is Modifiers?
A modifier is a word, phrase, or clause which functions as an adjective or an adverb to describe a word or make its meaning more specific.
Examples of Modifiers
Modifiers can play the roles of adjectives or adverbs.
Modifiers As Adjectives
When a modifier is an adjective, it modifies a noun or a pronoun. (In these examples, the modifiers are shaded, and the words being modified are bold).
· Lee caught a small mackerel.
(Here, the adjective small modifies the noun mackerel.)
· Lee caught a small mackerel.
(Don't forget that articles (i.e., the, an, and a) are adjectives too. Here, amodifies the noun mackerel as does small.)
· Lee caught another one.
(Here, the adjective another modifies the pronoun one.)
Modifiers As Adverbs
· Lee accidentally caught a small whelk.
(Here, the adverb accidentally modifies the verb caught.)
· Lee caught an incredibly small mackerel.
(Here, the adverb incredibly modifies the adjective small.)
· Lee supposedly accidentally caught a small whelk.
(Here, the adverb supposedly modifies the adverb accidentally.)
|
6. Make one sentence which include (subject, verb, complement, modifier)?
· Jihan sold a laptop at the harco manga dua.
· S + V + O + Adverb of place (modifier place)
· (What did Naomi sell?) Ã Complement
7. Make one sentence consists verb phrase in tenses and explain
§ I wash my clothes every morning. (Present Tense)
§ We studied English last week. (Past Tense)
§ I am washing my clothes now. (Present Continuous Tense)
Referensi :
http://yuniewinnie.blogspot.com/2015/04/tugas-1-bahasa-inggris-2-softskill.html?m=1
Minggu, 26 Oktober 2014
Pengalaman Kuliah selama 3 tahun
awal saya masuk
kuliah, begitu banyak teman dari berbagai daerah yang berbicara dengan logat
dari berbagai daerah asalnya. di kelas ada yang ramah, baik, jutek, berisik,
dan sombong. Namun untungnya saya mendapatkan teman yang baik dan ramah.
Setiap hari kelas
selalu berisik, kalau kata teman saya kelas kami seperti pasar. Karena ada satu
geng yang kerjaannya kalau ngomong kaya pake toa mesjid. Kami selalu keluar dan
duduk di depan kelas sambil menunggu dosen tiba.
Saya suka setiap
jam pelajaran Bisnis, bukan karena pelajarannya, tapi dosennya yang begitu
baik, dan gaul. Saya beruntung bisa diajar oleh dosen itu, dosen itu bernama
Pak Hambali. Beberapa minggu sebelum UTS kami disuruh bernyanyi di depan kelas
dengan kelompok masing-masing. Di moment itu, ada teman sekelas saya yang
mengutarakan cinta melalui lagu. Kami pun bersorak untuk mengatakan Terima,
Terima, Terima... namun wanita itu masih bingung dan butuh waktu untuk
menjawabnya. Rasanya sih kurang seru karena belum tau akhirnya, namun jam
pelajaran sudah habis.
Saya selalu ingat
kata-kata seorang senior gunadarma yang mengatakan jangan mau menjadi mahasiswa
Kupu-Kupu (kuliah pulang Kuliah pulang). Maka dari itu saya. ingin mendaftarkan
diri keberbagai organisasi di Gunadarma, dari Paduan suara, Tema, dan SEF.
Namun seiring berjalannya waktu, saya tertarik untuk mendalami tentang ekonomi
syariah melalui organisasi SEF ini.
Di SEF saya
mendapatkan banyak pengalaman, ilmu pengetahuan dan teman. Saya juga
mendapatkan ilmu yang sangat berharga yang saya tidak bisa dapatkan di kelas.
Organisasi ini juga organisasi yang berbeda dari organisasi yang lainnya. Tidak
ada senioritas, justru kaka-kaka senior berbagi pengalaman kepada kami.
persaudaraan antar kami sangat dekat, bahkan jika salah satu dari kai ada yang
sedang dilanda kesusahan, banyak dari mereka membantu. Mereka tidak
sungkan-sungkan untuk menasehati kami, jika kami memiliki kesalahan.
sepanjang tiga
tahun ini banyak hal yang saya lewati, dari yang begitu mebahagiakan dan yang
begitu memberatkan. Namun dari awal saya kuliah di Gunadarma lah saya memiliki
banyak wawasan yang begitu luas, dan pengalaman yang banyak. saya berharap
suatu saat nanti saya bisa mempergunakan pengalaman tersebut di dunia kerja.
surat lamaran Kerja
Jakarta, 24 Oktober 2014
Lamaran Pekerjaan
Kepada
Yth.
Bapak / Ibu Personalia
Di Tempat
Dengan Hormat,
Bersama ini, saya yang bertanda
tangan dibawah ini mengajukan lamaran pekerjaan pada perusahaan yang Bapak /
Ibu pimpin.
Mengenai diri saya,
dapat saya jelaskan sebagai berikut :
Nama : Aqmarin
Meiliza
Tempat,
TanggalLahir :
Jakarta, 27 Mei 1992
Alamat : Jl.
Abuserin 4 No. 16 RT 006 RW 006 Kel. Gandaria Selatan, Kec.
Cilandak,
Jakarta Selatan
Demikian surat lamaran kerja ini
saya buat. Besar harapan saya dapat diikut sertakan dalam tes-tes yang
diberikan oleh perusahaan, Terima Kasih atas perhatian dan kesempatan yang
bapak / Ibu berikan.
Hormat saya,
Aqmarin Meiliza
Langganan:
Postingan (Atom)